Guest Book


Ubud’s Atmosphere at Jakarta, Everyday!

Lokasi yang terletak di Wilayah JAGAKARSA, JAKARTA SELATAN membuat MATOA RESIDENCE berada di tengah daerah paling hijau di JAKARTA yang memiliki ruang terbuka hijau terbesar dibanding area lain di Jakarta sehingga udara terasa lebih sejuk dan segar dibandingkan dengan kawasan lain di Kota Jakarta.


Temukan suasana Jakarta yang sangat Berbeda disini. Sejak memasuki Kawasan Margasatwa- Cilandak nikmati perjalanan pulang dengan pemandangan hijaunya pepohonan, sehingga perjalanan pulang ke rumah terasa seperti sebuah perjalanan liburan.


That's why we call it feels in Ubud The Hearth of Jakarta

info lebih lanjut hubungi
nur 08118891919/ 02198671079
jeev 08118891909/ 02192655099

Located in Jl. Timbul no 57, Jagakarsa, South Jakarta, MATOA RESIDENCE presents green space with the concept of UBUD'S ATMOSPHERE at Jakarta Everyday!


The facilities includes:
  • Swimming Pool
  • club house
  • basket 3 on 3
  • Children Playground complete
  • Security Guards and Maintenance Service for 24 hours
for info just call us
nur 08118891919/ 02198671079
jeev 08118891909/ 02192655099

Friday, February 19, 2010

Bisnis Developer Properti? So, How to Start?

Bisnis Developer Properti? So, How to Start?

4 Votes
Quantcast


Pertanyaan ini sering muncul baik di email, sms, facebook, dan acara coaching clinic. Pertanyaan mendasar, bagaimana cara memulai bisnis developer properti? Nah, berikut adalah urutan kerja yang biasa kami lakukan sebelum memulai membuka proyek.

Mencari lahan yang layak
Lahan yang layak ditinjau dari sisi mana saja? Banyak faktor yang bisa dijadikan patokan. Dari lokasi, harga dasar, bentuk lahan, status lahan, cara pembayaran. Lokasi dan harga dasar akan mempengaruhi segmentasi pasar. Bentuk lahan akan mempengaruhi efektifitas lahan komersil. Status lahan akan mempengaruhi percepatan proses perijinan yang berakibat biaya. Cara pembayaran mempengaruhi besaran modal yang musti digelontorkan. Detail dari mencari lahan yang layak, dapat And abaca di bagian lain di blog ini.

Sisi kelayakan lainnya adalah apakah lahan tersebut dapat dibangun perumahan. Perihal ini dapat Anda survey di dinas terkait (Bappeda – (atas revisi mas Yuda) untuk melihat Rencana Umum Tata Ruang (RUTR). Jangan sampai lahan yang akan Anda beli adalah lahan untuk daerah industri yang tidak mungkin Anda kembangkan menjadi perumahan, atau peruntukan untuk daerah resapan, atau banjir kanal.

Menghitung cepat
Pernah membaca buku Blink? Bahwa otak kita dapat bekerja secara cepat berdasarkan pengalaman sebelumnya. Ya… ini bagi Anda yang sudah mahir. Karena sering ketemu lahan, sering menghitung, dan sering praktek. Tapi bagi anda yang pemula, tentu saja ini tidak mudah.

Untuk memudahkan Anda, milist yukbisnisproperti@yahoogroups.com menyediakan cara cepat perhitungan kelayakan yang dapat Anda download sendiri. Namun cara cepat ini bukanlah perhitungan yang dapat dijadikan pedoman menjalankan keseluruhan proyek. Hanya sebagai acuan awal untuk menilai kelayakan sebuah proyek.

Master plan
Banyak hal yang musti disusun dalam master plan. Terdapat siteplan atau gambar kawasan yang terdiri dari berapa kapling komersil, berapa besaran fasilitas umum, gambar jalan, lebar jalan, lebar kapling dan sebagainya. Anda dapat gunakan jasa konsultan perencanaan untuk menggambar ini.

Ada juga survey pemasaran untuk melihat persaingan pasar di daerah tersebut. Kami biasa menyamar sebagai calon konsumen, bertanya banyak hal ke marketing developer dari harga jual (tentunya beserta diskon), spesifikasi, cara pembayaran, pajak-pajak jual beli. Juga seringkali menghampiri tukang, mandor atau kontraktor yang sedang mengerjakan proyek di sana, untuk mengetahui harga borongan. Syukur-syukur kenal kontraktor yang dapat diajak kerjasama.

Mapping lokasi di atas peta sebuah kota seringkali kami lakukan. Untuk mengetahui titik-titik pesaing dan keunggulan lokasi kami dibandingkan dengan yang lain.

Yang terakhir adalah membuat detail kelayakan proyek. Bab ini juga dapat Anda peroleh di bagian lain blog ini dan file contoh perhitungan kelayakan dapat Anda download di milist yukbisnisproperti@yahoogroups.com.

Investor
Bagi yang bermodal cekak, alangkah baik jika mampu menggandeng investor. Investor tentu saja dapat diiming-imingi pengembalian atas modal yang ditanamkan di proyek. Kami biasanya memberikan tingkat pengembalian 2 kali lipat per proyek. Misalkan modal disetorkan 500 juta, maka kami akan memberikan bagi hasil sebesar 1M di luar modal yang telah disetorkan. Jadi di akhir proyek, sang investor akan menerima 1,5 M (Pokok + Bagi hasil).

Atau pola lainnya yang sering digunakan adalah prosentase bagihasil. Misalnya 60:40, dimana 60% dari keuntungan bersih akan kembali ke investor. Atau pola-pola lain yang mungkin Anda temukan di kemudian hari.

Perijinan
Setelah kesepakatan dengan pemilik tanah dan investor sudah didapatkan. Proses perijinan perlu dijalankan. Hanya saja perijinan di satu daerah dengan daerah lainnya dapat berbeda satu sama lain. Tidak ada pakem yang sama untuk diikuti.

Bila daerah tersebut memiliki Dinas Satu Atap, akan memudahkan Anda mengurus perijinan. Jika tidak Anda musti bergerilya dari BPN, Bappeda, Kimpraswil untuk mengetahui urutan perijinan. Atau lebih mudahnya, berikan saja kewenangan kepada notaries yang sudah ahli di bidang perijinan untuk mengurus perijinan lokasi Anda.

Pemasaran
Setelah perijinan diperoleh, setidaknya dipastikan dapat diperoleh, maka lanjutkan dengan promosi dan penjualan. Banyak cara dalam promosi. Ada out door dan In door. Dengan spanduk, billboard, umbul-umbul, iklan koran, website, pameran, brosur dan lain-lain.

Jika survey pasar Anda diawal tepat. Dan Anda meramu harga jual. Kami yakin, tak lebih dari 2 bulan, produk Anda akan terjual 50%.

Well. Setidaknya Anda sekarang mengetahui urutan kerja sebelum terjun ke bisnis ini. Dan setidaknya saya dapat menjawab banyak pertanyaan tersebut di atas dengan sekedar menunjukkan link dari tulisan ini. Hehehe…

By the way bus way, kalau masih menemui kesulitan, HUBUNGI COACH TERDEKAT!!!

http://aryodiponegoro.wordpress.com/2009/12/29/bisnis-developer-properti-so-how-to-start/

No comments:

Post a Comment